Rabu, 22 Maret 2017

TRAVELING : BERAYAU ke Danau Dam Bukit Ulu



Post by Hotman Silitonga


       Hari ini tujuan perjalananku ke desa Bukit Ulu.Desa yang terletak paling jauh dari wilayah Kecamatan Karang Jaya,Kabupaten Musi Rawas Utara.Berjarak +/- 26 KM dari Ibu Kota Kecamatan.Sebagian jalan sudah mulai rusak,dan jarak yang hanya 26 KM harus ditempuh hampir 1 jam dengan sepeda motor.
         Kegiatan yang dilakukan adalah Pemantauan Status Gizi anak baru masuk sekolah di SD N Bukit Ulu.Kegiatan berjalan lancar dibantu bidan desa setempat.Tidak ada siswa yang mempunyai permasalahan gizi yang serius.Semuanya baik-baik saja.



 Kegiatan Pemantauan Status Gizi Anak Sekolah

         Hari masih pagi,kerja sudah selesai tapi badan masih terasa capek karena perjalanan jauh.         Tidak ada salahnya BERAYAU ( jalan-jalan ) dahulu ke Danau Dam Bukit Ulu.
18 tahun yang lalu penulis pernah berkunjung ke sini,tapi sudah lama sekali,sudah lupa-lupa ingat.
Beberapa hari ini hujan turun di desa ini,mengakibatkan jalanan agak berlumpur dan kami harus sedikit melakukan grass track melewati jalanan menuju dam/bendungan ini.👆👍
         Sesampainya di Danau ini,pemandangan yang indah terhampar di depan mata,bunga teratai yang bermekaran seakan menyambut kehadiran kami disini.Suasana tenang,damai,dan tenteram terpancar dari danau ini.Bagi yang suka foto-foto kayaknya tempat ini cocok sekali untuk berfoto,termasuk untuk foto pre wedding😇💜.Rasa lelah sedikit terobati,dengan kehadiran pemandangan yang indah ini.





        Menurut Kepala Desa Bukit Ulu,Alfian Efendi,yang sempat penulis kunjungi beberapa waktu lalu,danau  dam ini dibuat pada tahun 80 an,tujuannya untuk mengaliri persawahan antara desa Bukit Ulu dan Desa Bukit Langkap,namun sayangnya pemanfaatannnya belum optimal dan perlu direvitalisasi lagi,sehingga bisa menjadikan dasa ini sebagai daerah lumbung pangan.
        Akibat pembangunan bendungan/dam ini terciptalah sebuah danau buatan yang cukup luas,dan indah sehingga bisa  menjadi obyek wisata alam yg cukup potensial.Danau ini terlihat cantik karena dikelilingi perbukitan,berbeda dengan bendungan pada umumnya serta suasana alamnya yang masih alami.Sayang tidak ada perahu,sehingga blogger tidak bisa meng explorer lebih jauh lagi ke arah hulu bendungan.
       Ada 2 obyek wisata yang potensial yang terdapat di wilayah Kecamatan Karang Jaya yang terdaftar di pemerintah daerah setempat,yaitu Danau Dam Bukit Ulu dan Air Terjun Ulu Tiku.
     Menurut penulis sendiri ada satu lagi obyek wisata yang cukup potensial yg mungkin terlupakan,yaitu Site Gunung Pandan/Bukit Pandan yang terletak di desa Sukaraja.Dahulunya pada puncak Gunung Pandan terdapat tower microwave milik PT Telkom,namun tidak lagi digunakan seiring dengan perubahan pola telekomunikasi saat ini.Terdapat jalan mobil menuju puncak bukit ini,dengan kemiringan hingga 45 derajat,dan cukup menantang untuk ditaklukkan.Penulis sendiri 18 tahun yang lalu juga pernah menaikki bukit pandan ini menggunakan sepeda motor,dan cukup memacu adrenalin.Sama seperti obyek wisata pengunungan lain,yang ditemukan dipuncak gunung adalah hamparan pemandangan yang indah sepanjang mata memandang.
        Sayangnya setelah Site Gunung Pandan ini ditinggalkan PT Telkom,jalanan dan bangunan yang ada di puncak bukit rusak dan tidak terawat.Penulis sempat berobsesi ,bagaimana jika seandainya diadakan kegiatan road race dari Danau Dam Bukit Ulu menuju puncak  Gunung Pandan yang berjarak kurang lebih 12-14 KM dengan  jalannya yang berliku dan tikungannya yang tajam,atau 
bisa juga double track,bersepeda kemudian dilanjutkan berjalan/berlari mendaki puncak bukit,wah..pasti asyik tuh…


Akses menuju Bukit Pandan

    Jika saudara tua (Musi Rawas) memilikki Bukit Cogong,saudara tengah (Lubuk Linggau)memilikki Bukit Sulap,sibungsu (Muratara)memilikki juga Bukit Pandan.…
        Hari mulai berangsur siang,waktunya untuk pulang.Rasa lelah sedikit berkurang.Saya dan teman berpisah di Bukit Ulu,saya pulang ke Lubuk Linggau melalui Terawas dan yang lain kembali ke ibukota kecamatan.Salam..✋👌


Dibulan January 2018, blogger dan teman berkesempatan berkunjung lagi ke danau ini, dan daerah sekitar bendungan   sudah terlihat bersih. Sudah terdapat perahu bagi yang ingin naik perahu. Tersedia juga perahu tempel jika ingin menyusuri hulu sungai. Saluran irigasi yang kedalamannya kurang lebih 1/2 meteran bisa digunakan untuk anak berenang dengan aman, serta airnya bersih alami, belum tercemar.

 



Kata-kata bijak :

“Orang yang murah hati berbuat baik kepada diri sendiri, tetapi orang yang kejam menyiksa badannya sendiri”.Amsal 11:17
 
“ Akal budi membuat seseorang panjang sabar dan orang itu dipuji karena memaafkan pelanggaran”.Amsal 19:11

Tulisan lainnya :






Tidak ada komentar:

Posting Komentar