Ganti Oli Transmisi Carry Ala Sopir Angkot

Post By Hotman Silitonga

         Setelah kemarin berhasil mengganti oli seal as roda belakang mobil, kali ini niatku adalah mengganti oli transmisi atau ada juga yang menyebutnya oli persneling.

Terakhir kalau nggak salah oli transmisi diganti 4 tahun yang lalu.Selama mobil ini kumilikki kurang lebih 11 tahun,  baru 2 kali ganti oli transmisi.Idealnya sih menurut orang orang bengkel,oli transmisi diganti setiap 3 atau 4 kali ganti oli mesin.

     Oli transmisi letaknya terpisah dari ruang pembakaran dan tidak terlibat di ruang pembakaran mesin ,sehingga lebih awet dan tahan lebih lama.

       Karena sudah lama oli transmisi belum diganti serta agak sulit untuk melakukan perpindahan gigi, mau tidak mau oli ini harus diganti. Untuk type carry hanya butuh oli transmisi 1,5 liter,tidak banyak memang,harganya juga tidak seberapa.

       Seperti biasa blogger berniat mengganti sendiri oli transmisi ini.Pada mobil type minibus,dimana posisi gear box terletak dibawah lantai mobil,maka olie harus dipompa untuk memasukannya.Tidak bisa dituang dari atas,karena diatas gear box adalah lantai mobil.

      Ada  satu cara yang bisa di lakukan untuk menuangkan/memasukkan  oli pada gear box, yaitu dengan menggunakan kantong plastic  1 kilo.

         Ada 2 baut oli pada gear box, yaitu baut pengeluaran dan baut pengisian.Sebelumnya buang oli lama dengan membuka baut pembuangan,jangan lupa siapkan tempat pembuangannya.Setelah itu tutup kembali baut pembuangan,lalu buka baut pengisian.

       Tuangkan oli transmisi  yang baru pada plastic 1 kilo, isi setengahnya saja,lalu masukkan mulut plastic kedalam lubang pemasukkan pada gear box,tuangkan secara perlahan dan lakukan dengan hati hati.Setelah habis isi kembali seperti semula,tuangkan kembali pada gear box.Batas ketinggian oli transmisi adalah sebatas lubang pemasukkan.

     Setelah penuh tutup lubang pengisian oli,dan proses penggantian selesai.Trik penggantian ini blogger dapatkan dari mantan sopir angkot,  ketika masih tinggal di polindes.Dengan pendapatan yang pas-pasan jika seluruh perawatan mobil diserahkan pada bengkel,maka kemungkinan uang  yang bisa dibawa pulang kerumah tipis sekali.Jadi sang supir angkot cukup kreatif dan  inovatif .

      Tehnik yang sama dapat pula digunakan jika kita ingin mengganti sendiri oli gardan.Hanya saja untuk penggantian oli gardan sebaiknya menggunakan type dan merek yang sama.Beberapa sopir senior menyatakan sebaiknya oli gardan tidak perlu sering diganti,cukup dicek saja volumenya.Sering terjadi,  setelah oli gardan diganti,suara gardan menjadi berisik.

      Oke friend demikianlah sedikit share mengenai penggantian oli transmisi/persneling.Salam.

Tulisan lainnya :
http://polindesmuarakasih.blogspot.com/2017/06/sebuah-lagu-berjudul-muaro-batang-empu.html
http://polindesmuarakasih.blogspot.com/2015/01/polindesku-yang-sering-kebanjiran.html

Kata-kata bijak :

“Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi siapa yang akan memulihkan semangat yang patah?”Amsal 18:14

“Juga orang bodoh akan disangka bijak kalau ia berdiam diri dan disangka berpengertian kalau ia mengatupkan bibirnya”.Amsal 17:28