Sabtu, 23 Desember 2017

Ganti Oli Seal Roda Belakang Carry



Post by Hotman Silitonga

         Weekend minggu ini,  waktu blogger  banyak di habiskan untuk memeriksa kondisi mobil lawas milik blogger.Semenjak Polindes Muara Kasih di dunia nyata berakhir,mobil lawas milik blogger jarang sekali digunakan.Sebulan hanya bergerak 100-200 KM.Mobil lebih banyak tidur di garasi dan hanya menjadi hiasan rumah saja.
         Namun libur natal dan tahun baru ini ,    mobil lawas milik blogger perlu dicek kondisinya  siapa tahu ada rencana  untuk refresing dihari natal dan tahun baru ini.Mulai dari kondisi mesin,radiator,olie,  hingga bagian kaki kaki dan rodanya.

        Saat mengecek bagian roda,blogger menemukan bercak kehitaman di bagian  salah satu roda belakang.Seperti ada rembesan oli diseputaran tromol dan rem.Segera didongkrak roda bagian yang terdapat rembesan oli ini.Roda dilepas berikut tromolnya dan terlihat memang benar ada rembesan oli.
         Ternyata sumber rembesan olie berasal dari olie gardan yang mengalir keluar melalui as roda belakang dimana kemungkinan penyebabnya adalah oli seal as roda yang sudah rusak.Pada mobil yang berpenggerak roda belakang,diujung setiap selongsong gardan terdapat oli seal yang berfungsi mencegah oli gardan keluar disaat mobil bergerak dikecepatan tinggi.Tidak ada cara lain untuk mengatasinya terkecuali mengganti oli seal as roda belakang.
          Langkah selanjutnya setelah roda dan tromol dilepas adalah melepaskan ring penahan laher/bearing as roda belakang dari selongsong luar gardan.Ada 4 buah mur  yang mengikat ring penahan bearing/laher  as roda belakang pada selongsong luar gardan.Untuk membukanya diperlukan kunci ring/pas/sok 12 mm.Setelah mur  dilepaskan, cabut as roda belakang dari selongsong gardan . Congkel  seal olie as roda dengan obeng panjang.


         

          Lanjutkan dengan mengganti seal oli dengan yang baru.Untuk memasangnya blogger menggunakan alat bantu bekas potongan pipa paralon yang berukuran 2 inc.Potongan pipa ini diperlukan untuk mendorong oli seal masuk kembali  pada tempatnya.Pemasangan tidak ubah seperti memasang  olie seal pada umumnya. 


          

         Setelah oli seal berhasil dipasang,masukkan kembali As roda belakang.Sebelumnya kita bisa melakukan pengecekan kondisi bearing/laher  yang ada pada as roda,apakah masih bagus atau tidak.Jika masih bagus cukup ditambahkan  gemuk saja agar putarannnya tetap lancar,selanjutnya masukkan kembali as roda pada tempatnya.Pasang kembali ring penahan bearing/laher dimana terdapat 4 buah baut dan mur yang harus disatukan dengan selongsong luar gardan.Pasang tromol roda dan ban mobil.Selesai sudah penggantian oli seal as roda belakang.
     Selanjutnya cek olie gardan melalui lobang baut pengisian oli gardan.Oli gardan sebaiknya tingginya sebatas lubang pemasukan oli,jangan berlebihan.
        Biaya penggantian oli seal di bengkel untuk jasa bongkar pasang sekitar 50-100 ribu per roda,diluar harga oli seal.Untuk mobil lawas seperti carry 1.0 milik blogger  harga olie seal as roda belakang cukup murah hanya 25 ribu rupiah 1 buah.
Selanjutnya adalah mengganti olie gear box…………..
Kata kata bijak :
“ Orang benar tidak akan ditimpa oleh bencana apapun, tetapi orang fasik akan senantiasa celaka”.Amsal 12:21
“Orang yang jujur dilepaskan oleh kebenarannya, tetapi pengkhianat tertangkap oleh hawa nafsunya.”Amsal 11:6

Tulisan lainnya :
http://polindesmuarakasih.blogspot.com/2018/03/uji-coba-ganti-touchscreen-android.html
http://polindesmuarakasih.blogspot.com/2018/03/perbaikan-jam-tangan-dualtime.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar