Selasa, 17 April 2018

Perbaikan TEKO Listrik



Post by Hotman Silitonga
          Bagi anda yang pernah hidup sebagi anak kost mungkin alat pemasak air yang berbentuk ceret/teko atau biasa disebut Teko Listrik ini  bukanlah sesuatu yang asing bagi anda. Dijaman yang serba canggih dan prkatis ini segala sesuatu memang dibutuhkan serba praktis dan cepat. Demikian pula untuk memasak air , memasak air menggunakan teko listrik termasuk praktis dan lebih effisien.

       Blogger sendiri termasuk pengguna teko listrik untuk memasak air. Ada bermacam teko listrik yang dijual di pasaran, ada yang terbuat dari plastic, ada pula yang terbuat dari alumunium dan  steinless stell.

Prinsip kerja alat ini hampir sama saja semuanya, yaitu menggunakan elemen pemanas guna mendidihkan air. Blogger menggunakan teko listrik jenis plastik, dikarenakan harganya lebih murah.

     Teko plastic milik blogger beberapa hari yang lalu mengalami kebocoran, kemungkinan sealnya sudah ada yang kalah akibat pemakaian yang sudah lebih dari 1 tahun. Dan blogger memutuskan untuk beli baru saja,  harganya juga tidak seberapa, hanya beberapa puluh ribu rupiah.

       Saat di beli dan di tes dengan cara dicolokan  ke listrik, elemen pemanasnya terasa panas, tanda alat ini berfungsi dengan baik.

       Setelah di bawa pulang dan di bawa ke tempat kerja, dan di coba  memasak air, terasa  ada yang aneh pada alat ini, air tidak mendidih . Pada body teko listrik cuma terasa hangat suam suam kuku saja . Ini artinya elemen pemanas bekerja tetapi tidak sempurna. Wah nggak bisa sarapan pagi ini wkwkwkwk……

      Kebetulan teko listrik yang lama yang mengalami kebocoran masih ada, tidak ada salahnya di kanibal saja alat yang lama dengan teko yang baru, siapa tahu masih bisa dimanfaatkan dan bisa digunakan untuk membuat sarapan pagi ini.

     Proses penggantian elemen pemanas  pun dimulai, alat yang digunakan adalah obeng minus, putar colokan listrik yang ada pada teko berlawanan jarum jam dengan menggunakan obeng minus. Colokan jantan/male conection pada teko berfungsi sebagai mur pengencang untuk menempelkan  elemen pemanas pada bodi teko.





Kemudian cabut elemen pemanas yang rusak dan ganti dengan yang bagus. Pasang kembali dengan cara kebalikan kita membukanya tadi.

        Elemen pemanas dapat dibeli di toko penjual alat alat listrik, harganya tidak seberapa.

   Setelah proses penggantian selesai bloggerpun mencoba memasak air menggunakan teko ini. Setelah beberap menit terdengar suara mendesis dari dalam teko, serta terlihat air mulai menggelegak, pertanda teko ini sudah berfungsi normal.



      Akhirnya bloggerpun dapat  memasak  sarapan  pagi ini. Ok Friend blogger tak sarapan dulu ya, Salam. 


Kata kata bijak :


“Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu ( Allah ) yang ada di tempat tersembunyi  . Maka Bapamu ( Allah ) yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu “. Matius 6 : 6


"Jangan kamu menghakimi  , supaya kamu tidak dihakimi. Karena dengan penghakiman yang kamu pakai untuk menghakimi, kamu akan dihakimi dan ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu”. Matius 7 : 1-2


              

Tidak ada komentar:

Posting Komentar