Polindes Muara Kasih: BULAN IMMUNISASI ANAK SEKOLAH

Kamis, 20 Oktober 2016

BULAN IMMUNISASI ANAK SEKOLAH

Pelaksanaan BIAS di SD Lubuk Kumbung

Bulan September,Oktober dan November adalah Bulan Immunisasi Anak Sekolah/BIAS di dalam Kalender Immunisasi Rutin tahunan Puskesmas.Pelaksanaanya tergantung ketersedian vaksin serta sarana pendukung lainnya.

BIAS dilakukan dua putaran,di putaran pertama yaitu penyuntikan immunisasi Campak pada murid TK atau kelas 1 SD.Diputaran ke dua yaitu penyuntikan vaksin DT/Difteri Tetanus pada anak kelas 1,2,3 .Mengenai manfaat immunisasi ini dapat anda baca di.http://polindesmuarakasih.blogspot.co.id/2016/07/immunisasi-dasar-pada-bayi.html

Sebenarnya anak sekolah dasar ini pada waktu bayi sudah pernah mendapat semua immunisasi diatas,tetapi seiring waktu ,bertambahnya usia dan juga bertambanya volome fisik si anak menurut para ahli menyebabkan terjadinya penurunan daya immunitas ,dan perlu dilakukan penguatan ( booster ),sehingga dilakukan immunisasi ulangan pada waktu anak duduk di bangku Sekolah Dasar.

Terkadang kasihan juga melihat anak yang masih kecil ini disuntik,kalau dihitung dengan jumlah immunisasi diatas berarti selama anak mulai sekolah hingga tamat SD,si anak mendapat 4 kali suntikan.Mudah-mudahan para peneliti kedepannya bisa membuat formula baru ,dimana immunisasi tidak dilakukan dengan suntikan tetapi mungkin bisa melalui tetes seperti vaksin polio atau dengan cara lain.Semoga….

Adapun sasaran BIAS pada wilayah kerja Puskemas Karang Jaya mencakup 18 SD dan 1 MI yang terdapat di 14 Desa dan 1 Kelurahan.

Turut bergabung dalam Kegiatan BIAS ini adalah Program Gizi yakni pemberian Obat Cacing Pada Anak SD.Selain di usia balita ,di usia sekolah dasar pun anak perlu mendapat perhatian dari segi kesehatannya.Apa guna makanan bergizi masuk dalam tubuh si anak jika yang menikmatinya justru cacing yang terdapat dalam tubuh si anak.Sekalipun kecacingan bukanlah penayakit yang berbahaya,tetapi dalam waktu yang lama dapat juga mengganggu pertumbuhan dan perkembangan sianak.