Post by Hotman
Silitonga
“Shalom Aleichem” Sahabat
Polindes. Gimana kabarnya, semoga dalam keadaan sehat sehat selalu. Pada
kesempatan kali ini blogger mo sedikit share mengenai permasalahan pada pintu
rolling door yang blogger alami.
Istilah rolling door sendiri sebenarnya kurang
tepat untuk pintu lipat yang buka ke kiri dan ke kanan, namun karena banyak
orang sini menyebutnya rolling door yah blogger ikut sajalah. Rolling door
adalah pintu lipat yang bukanya ke atas dan ke bawah ( vertical ) , sementara
untuk yang buka ke kiri dan kanan ( horizontal ) namanya Folding Gate.
Beberapa bulan terakhir ini ada
sedikit trouble pada pintu Rolling Door ( Folding Gate ) di rumah blogger.
Kalau mo buka tutup rolling door terasa serat , seperti ada yang terjepit.
Sudah dicoba dilumasi pada rangka
rangkanya , namun tetap saja terasa serat .
Selidik punya selidik nampaknya telah
terjadi kerusakan pada beberapa roda rolling door. Pintu rolling door dapat
bergeser ke kiri maupun ke kanan dikarenakan
disanggah oleh beberapa roda pada tiap bagian pintunya. Roda rodanya berupa
bearing/laher, dan roda tersebut berjalan
diatas rel yang terbuat dari besi behel/beton bulat.
Karena sering buka tutup lama kelamaan roda /bearing ini menjadi aus
dan oblak, sehingga jalannya tidak lurus. Pada bearing yang sudah aus atau
oblak, bearing sering berjalan menyimpang dari relnya, . akhirnya terjepit
diantara rel dan plat tumpuannya. Akibat terjepit, pintu jadi susah ditarik maupun didorong.
Di sela sela pekerjaan yang bertumpuk dengan stress yang
cukup tinggi, kondisi rumah tetap mendapat perhatian blogger.
Seperti biasa blogger akan mencoba memperbaiki
sendiri kerusakan pada pintu rolling
door ini / DIY. Blogger sendiri bukanlah orang paham akan perbaikan rolling door. Bagi blogger memperbaiki kerusakan
ini merupakan sebuah tantangan dan merupakan kebahagian tersendiri bila
berhasil mengatasinya.
Sebelumnya blogger mencoba mencari referensi
di google melalui Blog/Web serta Youtube tentang cara perbaikan rolling door
ini , tetapi informasi yang didapatkan sangat minim sekali. Mudah mudahan
postingan ini bisa sedikit mengisi kekosongan informasi mengenai perbaikan
folding gate.
Sebagai pegawai kecil yang hidup
pas pasan , salah satu cara untuk menghemat pengeluaran adalah dengan
memperbaiki sendiri peralatan rumah tangga yang dirasa kita mampu
memperbaikinnya.
Tidak
perlu berkecil hati menjadi pegawai kecil yang hidup pas pasan. Hidup yang pas pasan terkadang memacu semangat
kita untuk kreatif dan inovatif.
Dan satu hal lagi, ukuran kebahagian bukan terletak pada besarnya kekayaan,
pangkat yang tinggi, sederetan gelar pada nama, tetapi seberapa besar ANUGRAH
Tuhan yang diberikan pada kita.
OK friend, kita langsung cek ke TKP saja….
Dari
pengamatan dan sentuhan pada bearing/laher folding gate diketahui ada 2
laher/bearing yang sudah oblak/goyang.
Saat
mo melakukan penggantian bearing/laher, blogger jadi kepikiran untuk sekalian
saja melakukan pengecatan ulang pintu rolling door ini, mengingat catnya mulai
pudar dan ada yang mengelupas.
Namun yang menjadi masalah adalah uang dikantong hanya tinggal beberapa ratus
ribu rupiah saja. Sementara kondisi saat ini sudah memasuki akhir bulan. Cukup nggak
yah uang seratus ribu rupiah untuk
membeli alat alat yang dibutuhkan ?
Adapun alat alat yang blogger butuhkan dan harus dibeli adalah
:
1.Bearing/laher folding gate 2 buah
2.Amplas 1 meter
3.Cat Kayu/Besi 1 literan
Blogger pun meluncur ke pasar
terdekat untuk membeli barang tersebut dan
blogger bernasib baik, ternyata uang Rp 100.000 itu cukup untuk membeli alat
alat tersebut diatas.
Setelah
alat/bahan tersedia, blogger segera mengganti bearing/laher yang rusak.
Langkah
langkah yang blogger lakukan sebagai berikut :
Langkah pertama : melepas/mencopot
paku/as bearing/laher. Blogger menggunakan gerinda listrik untuk memotong
kepala paku/as bearing. Lalu dorong keluar as/paku tersebut. Ambil bearing yang
sudah rusak/oblak.
Ganti
bearing/laher dengan yang baru. Pasang kembali as/paku yang baru beserta
bantalan plastiknya. Kunci paku tersebut dengan cara dipukul bagian ujung
as/paku tersebut.
Yang
cukup sulit adalah menganti bearing/laher
yang terletak dibagian dalam pintu. Perlu improvisasi untuk menggantinya. Setelah
bearing diganti, buka tutup pintu roling door menjadi lancar kembali.
Langkah kedua : melakukan pengecatan. Sebelum dicat, rolling door dibersihkan dari kotoran yang
menempel. Jika kotoran yang menempel cukup keras terpaksa harus diampelas.
Bagian sisi terluar te ditutup dengan lapisan lakban dan kertas koran, agar cat
tidak menyebar kemana mana dan mengotori daerah sekitar pengecatan.
Blogger
melakukan pengecatan dengan menggunakan kompresor/sprayer, kebetulan ada
kompresor electric dirumah, jadi dimanfaatkan saja.
Pengecatan
dilakukan secara sederhana saja, hanya 1 atau 2 lapis tanpa clear. Tidak ada
ramuan khusus dalam pengecatan roliing door ini apalagi blogger bukan tukang
cat. Blogger pikir, kalau hanya untuk
rolling door, pengecatan dasar saja
sudah cukup. Apalagi modalnya pas pas an.
OK
Friend, demikian sedikit share perbaikan dan pengecatan rolling door, semoga
bermanfaat. Salam.
Tulisan lainnya :
Kata
kata bijak :
“ Demikianlah hendaknya terangmu
bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik
dan memuliakan
Bapamu ( Allah ) yang di sorga."Matius 5:16
“Janganlah kamu mengumpulkan harta di
bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta
mencurinya. Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di surga; di surga ngengat dan
karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya. Karena di mana hartamu
berada, di situ juga hatimu berada.” Matius 6:19-21