Post By Hotman Silitonga
Shalom
Aleichem
Sudah beberapa kali mata bor
obeng sekrup milik blogger mengalami kerusakan saat melakukan penyekrupan terutama pada kayu
kayu yang cukup tebal. Penyebabnya adalah putaran bor yang terlalu tinggi/kencang. Akibat putaran bor yang
terlalu kencang seringkali menyebabkan mata
obeng sekrup terangkat dari sekrup yang
di putar/slip sehingga mata obeng bor sekrup bergesekan dengan sekrup dan akhirnya mata
obeng sekrup terkikis dan menjadi rusak.
Untuk memperlambat putaran bor
sebenarnya bisa juga dengan memain mainkan saklar mesin bor, namun terkadang
masih juga masuk ke putaran tinggi.
Solusi lain adalah dengan
mengganti bor baru dengan bor tipe variable speed, tp
harganya cukup mahal dan blogger tidak
punya uang untuk membelinya.
Solusi lainnnya adalah
membeli alat pengatur putaran motor listrik/ Dimmer yang dapat berfungsi
sebagai pengatur kecepatan putaran bor
listrik. Harganya variatif antara 60-150
ribuan, tergantung bentuknya.
Alternatif terakhir
yang lebih murah adalah dengan merakit sendiri alat Dimmer , dan blogger
akan mencoba alternative terakhir ini ,
mengingat kedepan ada beberapa project DIY ( Do It Your Self ) kecil kecilan yang sifatnya hobby yang akan blogger
kerjakan di sela sela waktu luang karena
ini adalah bagian dari kehidupan
blogger, seperti kata kata bijak Alkitab berikut ini :
“Jangan berikan kepadaku kemiskinan atau kekayaan. Biarkanlah aku menikmati
makanan yang menjadi bagianku." (Amsal 30:8)
Blogger akan mencoba merakit alat pengatur
putaran /dimmer ini sebanyak 2 buah. Sebab ada salah satu peralatan rumah tangga di
rumah blogger yg sepertinya juga membutuhkan
dimmer.
Selain bor lisrik, alat alat lain
yang dapat diatur fungsinya dengan alat ini, antara lain
gerinda listrik , kipas angin , alat penggerak yang menggunakan listrik
, setrika , dll.
Alat/bahan yang diperlukan blogger untuk merakit alat
pengatur kecepatan ini adalah :
- - Modul Dimmer SCR 2000 W, bisa dibeli toko sparepart
elektronik, harganya kisaran 20-35 ribu tergantung tempat.
- - Kabel secukupnya
- - Steker/colokan
- - Stop kontak
- - Switch/saklar jika mo ditambahkan
- - Potongan pipa paralon besar
- - Pemanas untuk melunakkan dan membentuk
paralon
Cara membuat : sambung ujung
kabel ke steker atau colokan, bagian lain kabel tersebut di sambungkan ke
bagian input modul dimmer, lalu dari output modul sambungkan
kabel ke
stop kontak. Pada modul terdapat tulisan input dan out put, tinggal pasang saja kabel ke bagian tersebut.
Bagian input yaitu arus listrik masuk dari rumah ke modul, sementara bagian
output adalah arus keluar dari modul
menuju stop kontak yang akan
digunakan oleh alat alat yang akan diturunkan putarannya.
Adapun fungsi potongan pipa
paralon adalah sebagai tempat/rumah dari modul tersebut. Carannya , panaskan pipa paralon agar bisa dibentuk
menjadi kotak/rumah dari modul, sesuai
dengan yang kita inginkan . Jadi fungsi
pipa paralon tersebut cuma untuk rumah /kotak pengaman modul dimmer. Atau bisa juga kita menggunakan kotak plastic bekas apa saja yang ada di rumah
sebagai wadah/rumah modul tersebut, yang
penting modul tersebut terlindung , karena modul tersebut di aliri arus listrik , dan cukup berbahaya
jika tersentuh manusia.
Secara umum fungsi modul
dimmer ini adalah menurunkan voltase listrik dari 220 volt sampai 90 volt. Cara
menurunkan voltasenya yaitu dengan
memutar potensio yang ada pada alat tersebut. Karena voltase turun maka secara
otomatis putaran bor listrik pun turun.
Kemudian uji melakukan uji coba penyekrupan dengan putaran bor sedikit
diturunkan, hasilnya lumayanlah , bisa sedikit membantu.
Ok , sahabat polindes
demikianlah sedikit share uji coba merakit alat pengatur putaran bor listrik,
mudah mudahan ada manfaatnya.
Kata kata bijak :
“
Hadiah suapan adalah seperti mestika di mata yang memberinya, ke mana juga ia
memalingkan muka, ia beruntung”. Amsal 17:18
“
Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah
kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja”.
Amsal 22:16